Cuplikan Khotbah Fathimah 'alaihassalam
Fathimah a.s. pernah melantunkan sebuah khotbah
terkenalnya di masjid yang cuplikannya adalah sebagai berikut:
“Allah
menciptakan iman demi menyucikan kalian dari kemusyrikan, mewajibkan shalat
demi membersihkan kalian dari sifat congkak, mewajibkan zakat demi menyucikan
jiwa dan menambah rezeki, mewajibkan puasa demi memperkokoh ikhlas (dalam jiwa
kalian), mewajibkan haji demi memperkokoh agama, menganjurkan (bertindak) adil
demi mematri kalbu, mewajibkan taat kepada kami demi teraturnya masyarakat,
memproklamirkan keimamahan kami demi menjaga umat dari berpecah-belah,
mewajibkan jihad demi memuliakan Islam, menganjurkan kesabaran demi membantu
mendapatkan pahala, mewajibkan amar ma’ruf demi menjaga kemaslahatan umum,
memerintahkan berbuat baik kepada orang tua demi menghindari kemurkaan-Nya,
menganjurkan silaturahmi demi memperbanyak jumlah saudara, mewajibkan qishash
demi menjaga pertumpahan darah, mewajibkan melaksanakan nazar demi memperoleh
pengampunan, mewajibkan menyempurnakan timbangan demi mengikis habis sifat
curang dalam jual beli, melarang meminum khamar demi membersihkan (umat) dari
kekotoran (jiwa), melarang menuduh (orang lain) demi menghindarkan dari laknat,
melarang mencuri demi mewujudkan harga diri, mengharamkan kemusyrikan demi
terwujudnya ikhlas (dan pengakuan) terhadap ketuhanan-Nya. Oleh karena itu,
bertakwalah kepada Allah dengan sesungguhnya, janganlah kalian mati kecuali
dalam keadaan muslim dan taatilah Dia sesuai dengan perintah dan larangan-Nya,
karena hanya orang-orang alim yang akan takut kepada-Nya
Suatu hari seorang wanita menghadap Fathimah a.s. seraya bertanya: “Saya memiliki seorang ibu yang sudah tua dan sering mengerjakan shalat dengan keliru. Ia menyuruhku untuk bertanya kepada Anda berkenaan dengan permasalahan tersebut”. Ia pun menjawab pertanyaan tersebut. Wanita itu mengulangi pertanyaan yang sama sebanyak sepuluh dan ia pun menjawab setiap pertanyaannya tersebut. Akhirnya, wanita itu merasa malu dan berkata: “Saya tidak akan mengganggu Anda lagi”. Fathimah a.s. menjawab: “Tidak apa-apa. Datanglah kemari dan tanyakanlah segala permasalahanmu. Berapa kali pun engkau bertanya, aku tidak akan marah. Aku pernah mendengar ayahku bersabda: “Pada hari kiamat ulama pengikut kami akan dibangkitkan dan mereka akan dianugerahi kedudukan yang tinggi sesuai dengan kadar ilmu yang mereka miliki. Pahala mereka akan disesuaikan dengan kadar usaha yang telah mereka lakukan dalam memberikan petunjuk kepada hamba-hamba Allah”.
About The Author
Administrator
Seorang Muslim Syiah Imamiyah Itsna 'Asyariyah: Pecinta Rasulullah Saw dan Ahlulbaitnya dan Pecinta NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia). Ya Aba Abdillah! Hidup Indonesia!
0 komentar: