Dalam konferensi pers mingguan hari ini di Tehran, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Marzieh Afkham mengatakan tuduhan itu sebuah permainan belaka.
Afkham juga mengatakan "pendekatan keamanan" akan gagal mengakhiri ketegangan di Bahrain. Solusi damai yang melibatkan semua pihak dalam proses politik adalah kunci menyelesaikan konflik di Bahrain, lanjutnya.
Pada Minggu silam, Kementerian Dalam Negeri Bahrain mengklaim menghancurkan sebuah sel besar teroris yang tehubung dengan kelompok terlarang di Iran. Dua anggota senior kelompok itu -- yang merekrut warga Bahrain untuk melakukan operasi di Bahrain -- masih buron di Iran, lanjut Kementerian.
Bahrain menyaksikan sejumlah demo anti pemerintah sejak 2011. Puluhan warga Bahrain tewas dan ribuan lainnya teruka dalam tindakan keras pemerintah untuk menghentikan demo.
Afkham menyesali kondisi Yaman yang terus memburuk sejak serangan 26 Maret lalu. Dia juga mengecam Riyadh yang menghalangi masuknya bantuan kemanusiaan, termasuk bahan makanan dan obat-obatan, ke Yaman.
Dia menyatakan optimisme bahwa konflik di Yaman bisa diselesaikan melalui perundingan internal Yaman.
0 komentar: