Stasiun televisi Al Mayadeen, Lebanon (3/8) melaporkan, UEA dengan kerja sama para teroris ISIS, Al Qaeda dan pasukan bayaran Saudi, mendirikan ruang komando untuk mengatur serangan-serangan militer atas militer dan komite rakyat Yaman di Selatan negara itu.
Ruang komando itu terhubung dengan ruang komando operasi yang sama milik Yordania dan Saudi.
Dengan bantuan sistem satelit milik Perancis yang ditempatkan di atas kota Aden, ruang komando UEA itu mengirim informasi-informasi tentang Yaman ke ruang komando pusat koalisi anti-Yaman di Kementerian Pertahanan Saudi.
Hingga kini, lebih dari 1.000 tentara UEA diterjunkan ke kota Aden untuk membantu para teroris ISIS, Al Qaeda dan pasukan bayaran Saudi.
Sebelumnya, Mujtahid, aktivis politik Saudi mengungkap kerja sama Mohammad bin Salman, Menhan Saudi dengan Mohammed bin Zayed Al Nahyan, Putra Mahkota Abu Dhabi, untuk memecah belah Yaman.
Jet-jet tempur dari 10 negara Arab termasuk negara-negara anggota Dewan Kerjasama Teluk Persia (kecuali Oman), rezim Zionis Israel dan Amerika Serikat, membantu Saudi dalam agresi militernya ke Yaman.
0 komentar: